Latest News

Perbedaan Sistem Injeksi Dan Sistem Karburator Serta Kelemahan Dan Kelebihannya

Perbedaan, Kelebihan dan Kekurangan Sistem Injeksi dan Karburator

Pada setiap kendaraan tentunya tidak luput dari penyuplai materi bakar, Dimana penyuplai ini bekerja untuk mengolah materi bakar sampai menjadi adonan yang akan dimasukkan ke dalam ruang bakar, komponen yang satu ini disebut dengan karburator, Namun pada pabrikan-pabrikan yang memproduksi sepeda motor keluaran terbaru ketika ini banyak yang memakai Sistem Injeksi.

Peerbedaan antara sistem karburator dan injeksi yakni hanya pada proses penghisapan bensin ke ruang bakar. Pada Sistem Injeksi sudah memakai peranti elektronik menyerupai injektor, yang tugasnya menyemprotkan bensin ke ruang bakar. Sedangkan pada karburator yang masih mengandalkan hisapan yang diperoleh dari pergerakan piston pada silinder. sistem injeksi sanggup menyeimbangkan volume bensin yang disemprotkan ke ruang bakar dengan kebutuhan mesin, sehingga didapat hasil pembakaran yang efisien. Kaprikornus Sistem Injeksi sudah tentu akan lebih irit.
Karburator VS Injeksi
Namun pada setiap sisi Sistem masih tetap mempunyai Kelebihan dan Kekurangannya masing-masing. Berikut merupakan Kelebihan pada Sistem Injeksi dan Karburator.
Sistem Injeksi
Kekurangan dan Kelebihan pada Sistem Injeksi yakni :
 Kelemahan
* Harga lebih mahal dibandingkan yang masih menganut sistem karburator, Karena pada sistem Injeksi lebih banyak terdapat komponen.
* Jumlah komponen yang lebih banyak dan kompleks. Sehingga mengakibatkan sistem injeksi lebih ribet dibanding Karburator.
* Perawatan harus memakai alat khusus dan teknik tertentu. Sehingga ketika melaksanakan servis atau ketika melaksanakan tune up tidak sanggup dilakukan dengan asumsi menyerupai pada sistem Karburator.

 Namun inilah Kelebihan dari Sistem Injeksi,
* Dapat mengatur A/F ratio menurut kebutuhan mesin dan kondisi cuaca.
* Dapat mengatur A/F menurut kadar emisi yang diwajibkan sehingga emisi lebih baik.
* Ketika temperature dan tekanan udara berubah maka beliau sanggup menyesuaikannya.
* Injector menyuplai materi bakar kemesin menurut kebutuhan mesin sehingga penggunaan materi bakar sanggup lebih effisien, dan materi bakar sisa pembakaran yang tidak habis terbakar,  ia akan terhisap kembali dan dikembalikan ke ruang bakar sehingga Sistem Injeksi menjadi lebih irit.

Sistem Karburator
Kekurangan dan Kelebihan Pada Sistem Karburator :
 Kelemahan
* Untuk penyetelan A/F ratio dilakukan manual dan hanya sanggup sekali.
* Membutuhkan penyetelan yang sempurna untuk semua kondisi tetapi tidak sanggup mengatasi setiap kondisi yang sanggup berbeda-beda.
* Perlu adanya alat/komponen komplemen semoga kerja karburator sanggup menyesuaikan kondisi menyerupai pompa akselerasi, coasting enricher, dll.
* Penggunaan materi bakar kurang efisien, sehingga cenderung boros.

 Kelebihan
* Lebih murah dibandingkan Sistem Injeksi tetapi apabila ditambah alat lain, maka harganya akan mendekati Sistem Injeksi.
* Jumlah komponen lebih sedikit dan tidak kompleks.
* Perawatan pada sistem Karburator lebih simpel dan sederhana.
* Untuk membersihkan Karburator pun cukup gampang. Namun bagi yang belum pernah atau belum mengerti melakukannya sendiri, Lebih baik minta dibimbing sama yang sudah tahu. Kaprikornus tidak sanggup sembarangan juga.

0 Response to "Perbedaan Sistem Injeksi Dan Sistem Karburator Serta Kelemahan Dan Kelebihannya"

Total Pageviews