Latest News

Fungsi Lampu Sein Dan Rangkaian Kelistrikan Lampu Sein

Lampu sein atau seing juga disebut lampu tanda belok (turn signal) merupakan salah satu komponen terpenting dalam sebuah kendaraan.

Lampu sein ini termasuk ke dalam sistem penerangan lampu yang ada pada kendaraan, baik pada kendaraan kendaraan beroda empat maupun pada kendaraan sepeda motor.

Lampu sein yang dipasang pada kendaraan mempunyai beberapa  fungsi, antara lain :
  1. Sebagai indikator atau isyarat  bahwa kendaraan tersebut akan berbelok, baik ke arah kiri maupun ke arah kanan sehingga pengendara lain akan tahu dan sanggup mengurangi resiko terjadinya kecelakaan.
  2. Sebagai arahan bahwa kendaraan akan menyalip atau mendahului kendaraan di depannya sehingga pengendara yang akan didahului dan pengendara lain yang ada di belakangnya tahu.
  3. Sebagai arahan biar kendaraan yang berlawanan arah dengan kita keluar jalur kita, sebagai contohnya saat kendaraan yang berlawanan arah menyalip kendaraan didepannya dan mengambil jalur kita sehingga kita kehabisan jalan, maka kita wajib menawarkan tanda dengan menyalakan lampu sein sebelah kanan biar pengendara lawan arah tersebut tahu dan biar keluar jalur kita.
  4. Memberi arahan saat kita akan berpindah jalur, sebagai contohnya bila pada jalan terdapat beberapa jalur contohnya 2 jalur, saat kita ingin berpindah jalur dari jalur pertama ke jalur ke dua maka kita wajib menyalakan lampu sein sebagai tanda kita akan pindah jalur.
Baca juga : fungsi lampu hazard pada kendaraan

Oleh lantaran itu lampu sein merupakan komponen wajib yang harus ada pada kendaraan. Lampu sein pada kendaraan pada umumnya terdapat 4 buah, ialah pada penggalan depan sebelah kiri dan kanan dan pada penggalan belakang pada sebelah kiri dan kanan. Namun, kini ini ada beberapa kendaraan yang memakai lampu sein di beling spionnya.
Lampu sein umumnya berwarna kuning dan menyala secara berkedip-kedip. Jika kendaraan menyalakan lampu sein kiri maka lampu sein sebelah kiri pada penggalan depan dan belakang kendaraan akan menyala bersamaan dan sebaliknya. Berkedipnya lampu sein ini disebabkan oleh flasher.

Baca juga : Cara memperbaiki sein yang menyala tapi tidak berkedip

Lampu sein sanggup menyala saat kunci kontak pada posisi On sehingga jikalau kunci kontak masih pada posisi Off tetapi saklar sein diarahkan contohnya pada posisi kiri maka lampu sein tidak akan menyala lantaran jalur listrik dari baterai sebelum ke saklar sein harus melewati kunci kontak terlebih dahulu.
Untuk lebih jelasnya perihal rangkaian kelistrikan lampu sein atau lampu tanda belok sanggup di lihat pada gambar rangkaian di bawah ini :
Ketika kunci kontak diputar pada posisi On maka arus faktual pada baterai akan mengalir ke fuse lalu ke flasher (terminal X), lalu arus yang keluar dari flasher (terminal L) akan menuju ke indukan saklar lampu sein, dan saat saklar sein diputar atau diarahkan ke posisi kiri maka arus dari baterai akan keluar dari terminal L (Left = kiri) lalu menuju ke lampu sein penggalan depan dan belakan sebelah kiri. Sedangkan saat saklar diarahkan ke posisi kanan maka arus akan keluar dari terminal R (Right = kanan) menuju ke lampu sein penggalan depan dan belakang sebelah kanan.

Baca juga : fungsi dan jenis-jenis flasher

0 Response to "Fungsi Lampu Sein Dan Rangkaian Kelistrikan Lampu Sein"

Total Pageviews