Semakin hari semakin maju pula teknologi yang diterapkan dikendaraan. Kemajuan teknologi ini juga berdampak pada belahan prosedur katupnya.
Mekanisme katup ini terdapat pada kendaraan 4 tak, dan fungsi dari prosedur katup ini sendiri yaitu untuk membuka dan menutup katup sesuai dengan timing bukaan katup.
Beberapa tipe prosedur katup yang dipakai dikendaraan yaitu OHV, SOHC dan DOHC. Mungkin kita sudah sering mendengar istilah tersebut, namun apakah anda tahu apa yang dimaksud dengan OHV, SOHC dan DOHC?
Pengertian OHV, SOHC dan DOHC :
OHV (Over Head Valve)
OHV atau kepanjangan dari Over Head Valve merupakan tipe dari prosedur katup yang penempatan komponen cam shaft (poros nok) berada di blok silinder dan posisi katup-katupnya berada di belahan kepala silinder sehingga untuk sanggup menggerakkan katup-katup ini melalui rocker arm diharapkan komponen-komponen tambahan.
Komponen-komponen komplemen tersebut terletak diantara cam shaft (poros no) dan rocker arm, komponen tersebut yaitu valve lifter dan push rod.
Ketika poros engkol atau crank shaft berputar maka putaran poros engkol ini akan diteruskan ke poros nok melalui prosedur penghubung atau pencetus poros nok. Ketika poros nok berputar dan pada belahan tonjolan poros nok menekan valve lifter maka valve lifter akan terangkat dan kemudian diteruskan ke push rod, selanjutnya push rod akan menekan rocker arm. Rocker arm ini kemudian akan menekan katup untuk membuka sesuai dengan timingnya.
kelemahan tipe ini yaitu pada ketika kendaraan berkecepatan tinggi maka kinerja dari prosedur katup ini kurang maksimal lantaran disebabkan banyaknya komponen-komponen penghubung yang ada pada tipe ini.
SOHC (Single Over Head Cam shaft)
SOHC atau kepanjangan dari Single Over Head Cam shaft merupakan tipe dari prosedur katup yang penempatan cam shaft (poros nok) berada pada kepala silinder dan posisi katup-katupnya juga berada di kepala silinder sehingga untuk menggerakkan katup-katup ini tidak perlu memakai komponen komplemen diantara poros nok dengan rocker arm.
Pada tipe SOHC ini hanya terdapat satu buah poros nok, dimana poros nok tersebut dipakai untuk menggerakkan kedua tipe katup yaitu katup hisap dan katup buang.
Tipe SOHC ini lebih baik dibandingkan dengan tipe OHV pada ketika kendaraan berkecepatan tinggi lantaran pada tipe prosedur katup ini tidak memakai banyak komponen penghubung maka kinerja dari prosedur katup akan lebih baik.
DOHC (Double Over Head Cam shaft)
DOHC atau kepanjangan dari Double Over Head Cam shaft merupakan tipe prosedur katup yang hampir sama dengan tipe SOHC, yaitu penempatan poros nok dan katup-katupnya sama-sama berada di kepala silinder. Namun perbedaan kedua tipe ini yaitu pada jumlah dari poros noknya. Pada tipe SOHC jumlah poros noknya hanya terdapat satu buah sedangkan pada tipe DOHC jumlah poros noknya terdapat dua buah.
Masing-masing poros nok pada tipe DOHC ini dipakai untuk menggerakkan masing-masing tipe katupnya, yaitu satu poros nok dipakai untuk menggerakkan katup hisap dan satu poros nok lainnya dipakai untuk menggerakkan katup buang.
Tipe DOHC ini lebih baik dibandingkan tipe-tipe yang lain, baik tipe OHV ataupun SOHC lantaran pada tipe ini memakai dua buah poros nok untuk menggerakkan masing-masing katupnya maka kinerja dari prosedur katup tipe ini akan lebih presisi.
0 Response to "Pengertian Ohv, Sohc Dan Dohc Pada Kendaraan"