1. Tang jepit
Tang jepit berfungsi untuk memegang dan mengambil benda kerja untuk melindungi tangan dari panas yang akan ditimbulkan pada ketika pengelasan.
2. Sarung Tangan
Sarung tangan berfungsi untuk melindungi tangan dari panas dan percikkan-percikkan api yang ditimbulkan pada waktu operator melaksanakan pengelasan karbit, dengan demikian tangan akan kondusif dan berkemungkinan kecil terkena resiko.
3. Sumber Api
Sumber api sangat penting ketika pengelasan las karbit ini, lantaran ketika pengelasan dengan las karbit sumber api berfungsi untuk menyalakan busur api. Sumber api ini sanggup berasal dari bara api, korek api dan sumber api lainnya yang sanggup menghasilkan percikan api, lantaran gas karbit sanggup menyala hanya dengan adanya percikkan api saja dan tidak harus dengan adanya nyala api
4. Palu Besi
Palu besi dipakai untuk memukul benda kerja, pada pengelasan dengan las karbit ketika akan menyambungkan 2 buah pelat diharapkan permukaan dari pelat-pelat tersebut harus rata, sehingga proses pengelasan akan lebih gampang dan hasil lasan juga akan bagus. Untuk itu diharapkan palu besi yang dipakai untuk meratakan pelat yang akan dilas. Selain untuk meratakan permukaan pelat, palu besi juga dipakai untuk membersihkan terak yang dihasilkan ketika pengelasan.
5. Jarum Pembersih Brander Las
Brander las yang dipakai untuk pengelasan terus-menerus maka lama-kelamaan brander las tersebut sanggup kotor lantaran arang dari proses pembakaran. Dengan demikian maka arang tersebut sanggup menyumbat brander las lebih tepatnya menyumpat torekh las (bagian ujung brander las) . Jika torekh las tersumbat maka akan mengganggu keluarnya gas sehingga nyala api yang dihasilkan tidak akan baik, oleh alasannya ialah itu arang yang terjadi ini harus dibersihkan. Alat untuk membersihkan torekh las ini sanggup memakai jarum pembersih, ukuran jarum pembersih ini bervariasi besarnya. Pemilihan jarum harus diadaptasi dengan diameter lubang torek sehingga nantinya tidak akan merusak torekh las.
6. Kunci Tabung
Kunci tabung dipakai untuk membuka dan menutup ajaran gas yan keluar dari tabung, baik tabung asetelin maupun tabung oksigen. Bentuk dari kunci tabung ini bermacam-macam, ada yang berbentuk palang dan ada yang mempunyai bentuk lurus. Perlu diperhatikan, besar tutup tabung juga mempunyai ukuran yang majemuk sehingga ketika pemilihan kunci tabung harus dipilih secara teliti. Pemakaian kunci tabung yang tidak sempurna akan menyebabkan kerusakan pada tutup tabung. Sebaiknya selama proses pengelasan memakai las karbit ini hendaknya kunci tabung tetap melekat pada tutup tabung gas karbit sehingga ketika terjadi kebocoran gas sanggup segera diatasi dengan cara menutup tabung secepatnya.
7. Sikat Baja
Sikat baja dipakai untuk membersihkan terak dan kotoran pada benda kerja sesudah proses pengelasan.
8. Ragum
Ragum dipakai untuk menjepit benda kerja. Ragum dapar dipakai untuk menjepit benda kerja pada waktu melaksanakan proses pengelasan maupun ketika perataan atau pembentukan permukaan pelat dengan palu.
9. Mistar
Mistar dipakai untuk mengukur benda kerja dan untuk membantu ketika operator menciptakan garis
10.Penitik
Penitik dipakai untuk menciptakan titik pada benda kerja. Penitik ini juga sanggup membantu ketika operator ingin menciptakan lubang pada benda kerja memakai bor, penitik ini berfungsi supaya mata bot sempurna pada titik yang ditentukan
11. Penggores
Penggores dipakai untuk menggores atau menciptakan garis pada benda kerja. Biasanya penggores dipakai bersama dengan mistar untuk menciptakan garis
0 Response to "Peralatan Bantu Las Oxcy Asetelyne (Las Karbit)"