Tentunya anda sudah tahu fungsi dari komponen platina atau kontak pemutus (breaker point), bahwa fungsi platina yakni untuk menghubungkan dan memutus arus primer coil. Ketika platina menutup maka arus primer akan mengalir sedangkan ketika platina membuka maka arus primer akan terputus. Pada ketika platina mulai membuka maka akan timbul tegangan induksi pada kumparan sekunder coil. Selain itu, tegangan induksi juga akan terjadi pada rangkaian primer sehingga jikalau platina mulai membuka maka akan terjadi loncatan bunga api dan arus primer masih sanggup mengalir. Tegangan tinggi akan besar jikalau memenuhi beberapa syarat, antara lain :
- Banyaknya lilitan pada kumparan
- Besarnya arus yang mengalir
- Perubahan medan magnet yang cepat
Salah satu syarat atau penyebab terjadinya induksi tegangan tinggi yang besar yakni perubahan medan magnet yang cepat. Terjadinya perubahan medan magnet pada kumparan dilakukan oleh penghubungan dan pemutusan arus primer oleh platina. Bila pemutusan arus primer sanggup berlangsung baik maka perubahan medan magnet juga akan semakin cepat sehingga induksi tegangan tinggi sanggup besar. Jika arus primer tidak terputus dengan cepat ketika platina membuka maka tegangan induksi yang dihasilkan menjadi rendah, jikalau hal ini terjadi maka tenaga mesin menjadi tidak optimal. Untuk mencegah hal-hal diatas maka diharapkan suatu komponen yang sanggup menyerap loncatan bunga api pada ketika platina membuka semoga pemutusan arus primer sanggup berlangsung dengan cepat. Komponen perhiasan tersebut yakni kondensor. Kondensor mempunyai fungsi utama yaitu untuk menyerap terjadinya loncatan bunga api ketika platina mulai membuka.
Cara kerja kondensor :
Pada ketika platina menutup, maka arus listrik akan mengalir dari baterai ke kumparan lalu ke massa baterai. Karena mengalirnya arus listrik melewati kumparan, maka akan terjadi medan magnet pada kumparan tersebut. Pada ketika ini arus listrik tidak akan dialirkan ke kondensor. Pada ketika platina membuka, arus listrik akan cenderung tetap mengalir ke massa baterai alasannya yakni induksi tegangan yang terjadi, tetapi alasannya yakni adanya komponen kondensor, maka arus listrik tersebut akan segera diserap atau dialirkan ke kondensor sehingga pada celah platina ketika membuka tidak akan terjadi loncatan bunga api. Selain aruss listrik sanggup diserap oleh kondensor pada ketika platina mulai membuka, ketika platina menutup, arus listrik yang disimpan di dalam kondensor akan dialirkan kembali ke massa baterai sehingga akan memperbesar medan magnet, akhirnya tegangan induksi yang dihasilkan pada kumparan sekunder koil sanggup besar.
0 Response to "Fungsi Dan Cara Kerja Kondensor Pada Sistem Pengapian"